• 08227891316
  • papuayapekopa@gmail.com
  • Kota Timika 99910 Papua – Indonesia













PEMBELAAN HAK PERBURUHAN

Imamat 19:9-18

  1. Rekonsiliasi kesejaterahan Buruh
  2. Perdamaian dan Advokasi Buruh
  3. Transformasi Kemiskinan

 

1. Rekonsiliasi kesejaterahan Buruh

 

Perlindungan hak Mogok buruh Freeport dan sesama buruh dibutuhkan solusi damai, dan ini harus diupayakan. mengedepankan perdamaian bukanlah indikasi sebuah kelemahan, sebab sesungguhnya memperjuangkan perdamaian adalah kerja yang tidak mudah. Mazmur 120:6-7 mengungkapkan pergumulan pribadi. Pendiri Yapekopa mengakui bahwa mereka sudah lelah karena terlalu lama, serius berada ditengah-tengah orang yang tidak menyukai perdamaian, pada hal pengusaha sendiri amat menyukai perdamaian. pengusaha sudah tidak tahan lagi. dalam matius 5:43-45, dikutip kata-kata Yesus.” Kasihilah musuhmu “. Sementara itu, dalam Roma 12:18, Paulus memberi nasehat, “Berusahalah sebisamu untuk hidup damai dengan semua orang” jadi, terjadi komplik terhadap 1867 pekerja anggota serikat Kimia, Energi dan Pertambangan SPSI di perusahaan penambangan Freeport gresbarg. hasil identifikasi peserta Mogok kerja sah dan keluarganya. terindikasi pelanggaran hak asasi manusia. karena mogok kerja yang dilakukan sejak 1 Mei 2017 sampai saat ini, dinyatakan mogok sah, oleh pejabat pemerintah organ negara indonesia, mewakili pemerintahan pusat didaerah, oleh Gubernur Papua.

Cara Kristiani kita adalah membicarakannya, mempertemukan mereka yang terlibat, berupaya memahami keadaan, dan jika perdamaian dihadapan orang-orang yang gemar bicara tentang perang kejahatan dan kekerasan diboncengi mogok kerja. untuk sebuah perdamaian, kita harus selalu siap perjuangkan pemenuhan hak-hak dasar dalam Roh dan kebenaran tanpa kekerasan senjata, kejahatan dan kebohongan sesama manusia, serta kemanusiaan terpelihara dibuku perjanjian kerjasama antara buruh dan pengusaha penambangan PT.Freeport Indonesia di Papua.

Inpian kami bukanlah sangat menyenangkan bila pengusaha lambat menyelesaikan mogok sah dan rekonsiliasi, terhadap 1867 buruh dan keluarganya di PT Freeport Indonesia.

 

2. Perdamaian dan Advokasi Buruh

 

Harapanya hutang penagihan pembayaran berbagai hak yang diputuskan mereka. untuk transformasi memelihara hidup sejahtera berbahagia. terutama sulit mendapatkan pekerjaan dan pengupahan yang layak, kehilangan tempat tinggal tanah dan Rumah dijual, anak-anak tidak sekolah, belenggu mencari makanan, minum dan 189 buruh mogok yang meninggal dunia. Tuhan memperlengkapi pimpinan dan staf Yapekopa Foundation, sebagai penanggungjawab, mogok kerja buruh PT Freeport Indonesia. berani karena jalan yang benar (Matius 7:12-14) berdiri didepan berjuang keadilan, menyatakan kepada pembenci keadilan, bahwah pengusaha Freeport adalah penegak keadilan dibidang perburuhan, dengan segala kekuatan untuk menghadapi para pemimpin lalim dan serakah. hukum yang disebut “the golden rule” ada dalam semua agama. sesungguhnya jiwa dari seluruh prinsip keadilan Tuhan untuk manusia.

 

3. Transformasi Kemiskinan

 

  • Mendengarkan keluhan budaya hidup ketaatan, janda dan anak-anak yatim piatu, menjadi salah satu pionir dalam perhatian seperti mereka adalah prestasi dan ciri gereja mula-mula. bahkan musuh-musuh kerajaan, gereja serta injil mengetahui hal itu. untuk pemberdayaan proyek infrastruktur mengelola kekayaan alam dan sesama tani, peternak hasilnya dipasarkan dan memenuhi kebuhtuan hidup sehari-hari, tujuannya adalah peningkatan pendapat memelihara hidup kerjasama pemerintah, swasta melalui pemimpin gereja lokal, pemimpin jemaat-jemaat lokal kepada umat sebagai rakyat dan tubuh kristus di daerah setempat.
  • untuk transformasi kapasitas dibidang penyediaan air bersih, peternakan, pertanian, perikanan, dan kebudayaan setiap suku dan fasilitas rumah tinggal yang layak. pelestarian alam yang transparansi, jujur dan akuntabilitas membangun melalui raja/penguasa pemerintahaan didaerah. melaluinya Tuhan menyatakan kebaikan-Nya kepada seluruh umat manusia di pulau akhir perjanjian umat Allah.

 

Berfirmanlah Allah:

 

”Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.”

Kejadian 1:26.

 

“Situasi sekarang bukannya menjadi penolong, manusia telah menjadi serigala bagi sesamanya; betapa jauh mereka dari apa yang telah Tuhan rancangkan bagi mereka”

Mikha, 7:1-6

GEREJA DAN MASYARAKAT

Mazmur 72:1-7

1 Keadilan

Palungan: Lukas 2:7, Kristus lahir dalam sebuah kandang, suatu tempat di mana ternak dipelihara. Kandang itu barangkali merupakan sebuah goa dan palungan itu suatu tempat makanan bagi ternak itu. Kelahiran sang Juruselamat, peristiwa terbesar dalam segenap sejarah, terjadi dalam keadaan yang paling sederhana. Yesus adalah Raja atas segala raja, tetapi Ia tidak dilahirkan atau hidup seperti seorang raja dalam hidup ini. Umat Allah adalah raja dan imam, tetapi di dalam hidup ini kita harus seperti DIA – rendah hati dan sederhana. memulai dari ujung timur bumi, matahari terbit. Proyek pembangunan kemuliaan Tuhan di bumi dimandatkan kepada raja. raja dan pemerintahannya adalah infrastuktur yang melaluinya kekuasaan Tuhan menyatakan kebaikan-Nya kepada umat manusia. perjanjian Tuhan dan Manusia terpelihara di Mezbah Papua. yaitu kerajaan, gereja, serta kebangkitan injil diantara, raja-raja setempat.

 

The golden Rules melalui proyek re imagine Misi C&MA utusan yesus. di pedalaman Papua dan INJIL kebenaran-kebenaran itupulah yang dipegang sebagai asas-asas dasar oleh raja-raja penerima injil di ujung timur bumi, matahari terbit. untuk mengikuti panggilan Tuhan, yang membawa harapan-Nya. dan mengingatkan kita bahwa memelihara manusia hidup sejahtera berkeadilan. Perdamaian dan penciptaan sangat penting dan menjaga kejahatan Manusia dan raja adalah penderitaan seluruh Umat-Nya. dan kebenaran dan keadilan manusia dan raja adalah kemuliaan seluruh Umat-Nya. menerima berkat-berkat Yakub (Kejadian. 49:20) dan Musa (Ulangan. 33:24, 25) mengatakan tentang kesuburan tanah Asyer dan mereka akan diberkati dengan keberhasilan. Tujuan mendirikan lembaga baru swadaya masyarakat bermaksud untuk memelihara dan menjaga hubungan baik. Sebagai tanda penghargaan kami dengan keluarga Misi C&MA yang pernah melayani kami. diatas tanah Papua, bersukacita bersama menjaga taman pintu gerbang timur dalam Visi Profetik Tuhan, yang dipersiapkan Yesus Kristus di akhir zaman. difirmankan-Nya dalam Kejadian 2: 8 bahwah; selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur; disitulah di tempatkan-Nya manusia yang di bentuk-Nya itu. seperti Tuhan Yesus nyatakan. dalam Kitab Matius 6:10 -11. Alkitab adalah dokumen konstitusi kerajaan Allah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.

 

2 Kedamaian

 

perjanjian tebusan perdamaian dihidupkan kembali, Keberkelanjutan misi C&MA Roh yang dimanifestasikan sabat, alam, dan sesama Manusia di tanah Papua. untuk meraihnya setiap orang harus bergerak dan bergerak. Jalan Panjang untuk mencapai impian kadang tidak semulus seperti apa yang telah direncanakannya. Kejahatan dan Kekerasan adalah solusi terhadap setiap masalah. Kejahatan dan Kekerasan bentuk apapun harus dilawan. tujuan menghadirkan Kerajaan Allah; Melalui program kami yaitu; penataan kembali rumah dan tanah konpleks misi dan post lapangan transportasi udara yang tersedia milik MAF yang berada di kota yang baru berkembang dan daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau melayani kebutuhan gereja dan masyarakat.

 

3 Integritas Ciptaan

 

Terpelihara dalam Perjanjian Tuhan dan manusia di Mezbah Papua. melalui organisasi gereja terakreditasi visi C&MA, untuk menjawab harapan raja-raja Papua dan umat Tuhan di ujung timur, matahari terbit yang menerima Misi C&MA, perintis, pembawah injil dengan pekerja gereja-gereja jemaat lokal di seluruh polosok pedalaman papua. prinsip-prinsip standar Alkitab sebagai Konstitusi kebenaran Kerajaan Allah. yang nyatakan Yesus Kristus – Pusat kebelanjutan membangun kembali dan menjaga pelestarian wajah misionaris sebelumnya, tempat misi adalah tempat bersejarah bagi kerajaan Allah seperti Yesus mengatakan dalam Markus 16:15. pelatihan dan pemberdayaan UKM tentang tata kelola hukum perburuhan, manajemen risiko dan akuntabilitas.

 

Sebuah kelompok profesi di dalam Gereja Kemah Injil Indonesia, di Tanah Papua dengan karisma pelayanan khusus untuk misi universal,dipanggil untuk mengangkat isu-isu ketidakadilan terutama yang di dalamnya kita sebagai orang asli Papua berpartisipasi, baik secara sadar atau tidak sadar, dan yang secara serius mempengaruhi kehidupan saudara dan saudari yang jauh–The Alliance, C&MA. Missions adalah Serikat Kristen Kanada, imam dan awam, yang dimotivasi oleh Roh, yang mendedikasikan diri mereka kepada pribadi, ajaran dan misi Yesus Kristus seperti yang diungkapkan


UNTUK MEMELIHARA HIDUP SEJAHTERA BERKEADILAN

Links


Beranda


Siapa Kami


Lembaga Kami


Apa yang Kami Lakukan

©2024. YAPEKOPA FOUNDATION All Rights Reserved